Kamis, 18 Oktober 2012

BORE UP AMAN UNTUK SEHARI- HARI

Bore up Harian yang aman 

 

Share untuk teman teman SDC... Skydrive saya "Si hitam Kinclong" sebelumnya menggunakan aliran 58mm seperti kebanyakan teman teman, jadi menganut Over Bore Engine.. Memang saya akui dengan Bore up 58mm ini tenaga nya besar sekali terutama pada putaran tinggi.. cuma memang mengorbankan kenyamanan, mesin over bore lebih besar getarannya, suara mesin... lebih kasar dan resiko overheat lebih besar selalu mengganggu pikiran saya..

selain itu pertimbangan konsumsi Bensin yang sedikit lebih haus dari standar.. ya tentunya. mengingat saya sudah ada si kecil yang butuh budget untuk susu dan pampers saya jadi kepikiran untuk bore down motor saya, cuma bagai mana caranya agar tidak power down?

Diskusi dengan kawan saya yang memang senior tuner Matic.. Bang Jack/ Jackass dari Jackmatic yang juga pernah mengupgrade performa motor matik saya berlogo K dari negeri F4 (F Se).. Beliau menyarankan pakai spek Square Engine saja atau menggunakan spek Bore = Stroke.. dengan tujuan mendapatkan tenaga yang stabil baik di putaran bawah sampai atas dan mengurangi getaran yang keras serta suara kasar..

Lalu saya garap lah jeroan si Hitam.. Sempat bingung milih Piston yang bagus, kuat dan low friction tapi tetap murah. pilihan ada 4 macam.. punya Suzuki Smash Oversize 200, Punya Shogun Oversize 200, Pakai Punya Jupiter MX oversize 100 atau yang terakhir pakai Punya Kawasaki Blitz Joy 130 oversize 0... pu=ilihannya jatuh pada punya Kawasaki Blitz Joy yang memang dengan size 55.5mm dan sudah berbentuk low friction seperti punya jupiter MX yang seperti piston motor balap.. karena selain itu harga juga masih terjangkau Rp. 150.000 satu set dengan ring. selain itu kompresi juga tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil karena dome nya tidak setinggi MX dan Smash..

Utak atik.. selesailah si hitam di operasi.. hasilnya cukup memuaskan sesuai dengan harapan saya.. konsumsi bensin tetap irit pakai premium tetap bersahabat, tenaga bawah atau torsi terasa tidak lemot, tenaga pada putran atas tidak drop karena over kompresi dan getaran halus seperti standar.. pemakaian oli juga tidak menguap seperti pada umumnya motor bore up.. ini juga di tunjang dengan pemakain bahan boring yang baik, pengerjaan korter dan honing yang presisi sesuai toleransi.. kemudian sektor silinder head tidak ada perubahan signifikan, cuma di Squish mengikuti diameter piston, poles intake dan ex port.. wessss,,, akselerasi 0-80km/j cukup baik, top speed ke 115-120 lumayan cepat dan yang penting kantong ga cepet empty trus selangkangan ga Baal karena getaran mesin. hehehehe
keuntungan dengan bore up 134cc ini boring bisa tebal dan aman dari overheat..

1 komentar:

  1. Sorry, Kalo bisa huruf jangan warna merah, kurang nyaman bacanya, apalagi kalo banyak. Thanks...

    BalasHapus